KEANEKARAGAMAN ARTHROPODA PADA TANAMAN JAGUNG (Zea mays L.)
Article History
Submited : April 14, 2025
Published : May 15, 2025
Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui indeks Keanekaragaman, indeks kemerataan, dan indeks kekayaan arthropoda pada tanaman jagung (Zea mays L.) Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei sampai Juli 2023. di perkebunan lahan pertanian. Kelurahan Tondo, Kecamatan Mantikulore, Provinsi Sulawesi Tengah. Penelitian dilakukan dengan metode eksplorasi. dilakukan metode ini untuk menemukan secara langsung di lapangan untuk mengumpulkan data Keanekaragaman dan kelimpahan. Plot dengan luas 20 m x 15 m. Satu lokasi lahan memiliki total 10 perangkap. Pengambilan sampel dilakukan sebanyak 6 kali, pada tanaman jagung yang berumur 3 minggu setelah tanam (MST), dengan interval waktu pengambilan sampel 7 hari. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan perangkap cahaya (Light trap) dan perangkap jebakan (Pitfall trap). Analisis data dilakukan dengan menggunakan Indeks keanekaragaman spesies (Species diversity indicess), Indeks kemerataan spesies (Species evenness indices), dan Indeks kekayaan jenis (Species Richness indicess). Hasil penelitian menunjukan bahwa total arthropoda yang terperangkap di Light Trap dan Pitfall Trap pada tanaman jagung yaitu 843 individu dengan jumlah 7 ordo, dan 14 famili. Hasil analisis keanekaragaman arthropoda pada tanaman jagung diketahui nilai keanekaragaman (H’) 2,384 (sedang), nilai kemerataan (E) 0,783 (merata), dan kekayaan (R) 3,117 (rendah).
Adnan, M dan Wagiyana. 2019. Keragaman Arthropoda Herbivora Dan Musuh Alami Pada Tanaman Padi Lahan Rawa Di Rowopulo Kecamatan Gumukmas Kabupaten Jember. J. pengendalian hayati. 2(1): 10-16. DOI: doi.org/10.19184/jph.v2i1.17132.
Alhadad M, Salbiah D, Sutikno A. 2013. Daya Pemangsaan Cecopet (Euborellia anulata Fab.) Lokal Terhadap Larva Kumbang Janur Kelapa (Brontispa L ongissima Gestro) (Coleoptera: Chrysomelidae) di laboratorium. Universitas Riau.
Baderan, D. W. K., Rahim, S., Angio, M., Dan Salim, A. I. Bin. 2021.Keanekaragaman, Kemerataan, Dan Kekayaan Spesies Tumbuhan Dari Geosite Potensial Benteng Otanaha Sebagai Rintisan Pengembangan Geopark Provinsi Gorontalo. J. Biologi. 14(2): 264–274.
BPS. 2018. Badan Pusat Statistik Sulteng. Dipetik September 2022, dari Badan Pusat Statistik Sulteng:https://sulteng.bps.go.id
Chalid, A. 2014. Keanekaragaman dan Distribusi Makrozoobentos Pada Daerah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil Tanjung Buli, Halmahera Timur. [Skripsi]. Universitas Hasanudin Makassar.
Dedis L, Flora P dan Hasriyanti. 2015. Skripsi: Keanekaragaman Serangga Pada Perkebunan Kakao (Theobroma cacao L.) yang diaplikasi Insektisida dan Tanpa Insektisida. Fakultas Pertanian Universitas Tadulako, Palu
Fitriana, Y. R. 2006. Keanekaragaman dan Kemelimpahan Makrozoobentos di Hutan Mangrove Hasil Rehabilitasi Taman Hutan Raya Ngurah Rai Bali. Biodiversitas. 7(1): 67-72.
Gatot, M. 2013. Pengelolaan Hama Terpadu; Konsep, Taktik, Strategi, Penyusunan Program PHT, dan Implementasinya. Universitas Brawijaya Press. Malang.
Herlinda, S., P. Yulia, I. Chandra, A. Riyanto, A. T. Erise, B. Lina, R. Lilian, M. Dian, & Octavia. 2021. Pengantar Ekologi Serangga. Unsri Press. Palembang. 279 hlm.
Iqbal, M., Thei, R. S. P., Dan Widarningsih, M. 2018. Kelimpahan Dan Keaekaragaman Arthropoda Pada Tajuk Cabai Rawit (Capsicum Frutescent) Di Desa Kuripan Lombok Barat. Skripsi. Fakultas Pertanian Universitas Mataram.
Jumar. 2000. Entomologi Pertanian. Jakarta : Rineka Cipta
Lia, S. 2019. Cocoa Productivity and Plant Diversity on Various Cocoa based Agroforestry System in Pasaman District, West Sumatra. Agroforestri Indonesia. 2(2): 51-62.
Oktavia, V. 2017. Respon Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Jagung Manis ( Zea Mays Saccharata Sturt.) Terhadap Pengaruh Dosis Dan Waktu Pemupukan Pupuk Cair Bio-Slurry. [ Skripsi] Fakultas Pertanian Universitas Lampung Bandar, LampunGhozali, I. 2016. Aplikasi Analisis Multivariete Dengan Program IBM SPSS 23. Edisi 8. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Pratama, M.Y., 2017. Komposisi Komonitas Makrofauna Tanah pada Lahan Pertanian Anorganik dan Organik di Desa Pangambetan Kecamatan Merek Kebupaten Karo Provinsi Sumatera Utara.
Prihatin, Abdullah T., Annisaa N. W., Jumardi, Ramlan, N. S., Lea V. C. Kompleks Dan Kelimpahan Arthropoda Pada Pertanaman Jagung Zea Mays. Jurnal Biologi Makassar. 8 (2) : 11-21
Rizali A, Buchori D, Triwidodo H. 2002. Keanekaragaman Serangga Pada Lahan Persawahan-Tepian Hutan: indikator untuk kesehatan lingkungan. HAYATI Biosciences. 9:41-48.
Rusyana, A. (2013). Zoologi Invertebrata (Teori dan Praktik). Bandung: Penerbit Alfabeta.
Surtikanti, 2007. Hama Utama Pada Varietas Jagung Manis ( Zea mays saccharata sturt) dan perkembangan .Balai Tanaman Serelia. Seminar Nasional Tanaman Serelia. Maros.
Siregar, A.S., Darmabakti, Fatimah Zahra. 2014. Keanekaragaman Jenis Serangga di Berbagai Tipe Lahan Sawah. J. Agroekoteknologi 2(4): 1640-1647.
Suwondo, Elya Febrita, Andri Hendrizal, (2015). Komposisi dan Komposisi dan Keanekaragaman Serangga Tanah Di Arboretum Universitas Riau sebagai Sumber Belajar Melalui Model Inkuiri, J. Biogenesis. 11 (2): 93- 98,2015: Program Biologi FKIP Universitas Riau ISSN : 1829 -5460.
Supit, M. M., Pinaria, B. A. N., & Rimbing, J. (2019). Keanekaragaman Serangga Pada Beberapa Varietas Kelapa (Cocos Nucifera L.) Dan Kelapa Sawit (Elaeis Guenenssis Jacq). Journal of Entomology Review.1(1): 1–15.
Untung, K. 2006, Pengantar Pengelolaan Hama Terpadu. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta. 331 hlm.
Wange, M. M. N., & Mago, O. Y. T. 2021. Keanekaragaman Arthropoda Musuh Alami Hama Tanaman Kakao (Theobroma Cacao L.) Pada Perkebunan Polikultir Di Desa Hokeng Jaya Kecamatan Wulanggitang Kabupaten Flores Timur. Spizaetus: J. Biologi dan Pendidikan Biologi. 2(1): 47- 59.