UJI BERBAGAI JENIS BAHAN MEDIA BUATAN UNTUK PERTUMBUHAN CENDAWAN Verticillium lecanii ISOLAT LOKAL PALOLO KABUPATEN SIGI

Article History

Submited : July 1, 2021
Published : December 28, 2020

Penelitian ini adalah bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbedaaan bahan media terhadap pertumbuhan diameter koloni dan kerapatan spora V. lecanii isolat palolo berdasarkan jenis bahan media buatan. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Hama Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian Universitas Tadulako menggunakan (RAL) dengan 6 perlakuan pada media yang berbeda dan diulang sebanyak 3 kali. Berdasarkan hasil sidik ragam dapat dilihat bahwa Pertumbuhan diameter koloni cendawan V. lecanii isolat lokal palolo kecepatan tumbuh memiliki nilai tertinggi pada media PDA 6,01cm, wortel 5,52cm, jagung 5,05cm, beras 4,52cm, dan dedak padi 4,33cm sedangkan media serbuk gergaji 4,15 cm merupakan media yang terendah dari pertumbuhan V. lecanii  isolat lokal Palolo jumlah spora V. lecanii isolat lokal palolo tertinggi pada umur biakan 7 HSI yakni terdapat pada media PDA dengan nilai 9,0x106/ml, sedangkan pada media jagung 6,1x106/ml, beras 4,1x106/ml, wortel 3,9x106/ml, serbuk gergaji 3,4x106/ml sementara itu jumlah spora pada media dedak padi 3,2x106/ml media dedak padi memiliki nilai terendah.

Atlas, Ronald M. 2004. Handbook of Microbiological Media Fourth Edition Volume 1. United States Of america : RCR Press.

Cloyd, R. 2003 The entomopathogen Verticillium lecanii. Midwest Biological Control News University of lllinois. http://www.extension.umn.edu/distribution/horticultire/html 6 Maret 2017.

Dharmaputra, O. S., A. W. Gunawan, dan Nampiah. 1989. Penun¬tun Praktikum Mikologi Dasar. Institut Pertanian Bogor.

Haryadi., 2006. Teknologi Pengelohan Beras. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.

Lilly, Virgil Greene dan Horace L. Barnett.1951. Physiology of the Fungi. NewYork: McGraw Hill Book Company.

Muchtadi D., Palupi NS., dan Astawan M. 1993. Metabolisme Zat Gizi : Sumber, Fungsi, dan Kebutuhan bagi Manusia. Pustaka Sinar Harapan, Jakarta.

Muchtadi, D. 2001. Sayuran sebagai sumber serat pangan untuk mencegah timbulnya penyakit degeneratif.Jurnal Teknologi dan Industri Pangan, volume 12: 61-71.

Pasaru F., Anshary A., Kuswinanti T.,Mahfuds, dan Shahabuddin, 2014. Prospective of entomopathogenic fungi associated with Helopeltis spp. (Hemipter: Miridae) on cacao plantation. International Journal of Current Research and Academic Review, Vol. 2 (11); pp. 227-234

Prayogo, Y. 2009. Kajian cendawan entomopatogen Lecanicillium lecanii (Zimm.) (Viegas) Zare & Gams untuk menekan perkembangan telur hama pengisap polong kedelai Riptortus linearis (F.) (Hemiptera: Alydidae) [Disertasi]. IPB:Bogor.

Shinya, R.et al.,2008. Effect of fungal culture filtrates of Verticillium lecanii hybrid strain on Heterodera glycineseggs and juvenil.Bio Contr. 16 (5): 245-251.

Sudarmadji, S., B. Haryono, dan Suhardi. 1984 Prosedur Analisa untuk Bahan Makanan dan Pertanian. Liberty, Yogyakarta.

Sutarma. 2000. Kultur Media Bakteri. Temu Teknis Fungsional non Peneliti.

Tanada, Y., Kaya H.K., 1993. Insect Pathology. Sandiago: Academic Press, INC. Harcourt Brace Jovanovich Publisher.

Widayat, W. dan D.J. Rayati. 1993. Hasil penelitian cendawan entomopatogenik lokal dan prospek penggunaannya sebagai insektisida hayati. pm. 61-74. Dalam E. Martono, E. Mahrub, N.S. Putra, dan Y. Trisetyawati (Eds.). Simposium Patologi Serangga I. Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, 12-13 Oktober 1993.
Ihrawati, I., Anshary, A., & Pasaru, F. (2020). UJI BERBAGAI JENIS BAHAN MEDIA BUATAN UNTUK PERTUMBUHAN CENDAWAN Verticillium lecanii ISOLAT LOKAL PALOLO KABUPATEN SIGI. AGROTEKBIS : JURNAL ILMU PERTANIAN (e-Journal), 8(6), 1225 -. Retrieved from http://103.245.72.23/index.php/agrotekbis/article/view/878
Fulltext