MANAJEMEN PERSEDIAAN BAHAN BAKU KERIPIK TALAS PADA INDUSTRI “MENGGAKA” DI DESA PORAME KECAMATAN KINOVARO KABUPATEN SIGI

Article History

Submited : January 19, 2021
Published : June 30, 2020

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, jumlah pemesanan yang ekonomis (Economic order Quantity) dalam persediaan bahan baku, jumlah persediaan pengaman (Safety Stock) dan lama waktu untuk melakukan pemesanan kembali Re Order Points (ROP) terhadap persediaan bahan baku pada Industri “Menggaka” di Desa Porame Kecamatan Kinovaro Kabupaten Sigi. Alat analisis yang digunakan adalah EOQ (Economic Order Quantity), persediaan pengaman (Safety Stock), dan pemesanan kembali (Re Order Point). Hasil penelitian menunjukan bahwa jumlah pembelian ekonomis bahan baku talas dengan  menggunakan analisis persediaan bahan baku pada Industri “Menggaka” untuk Bulan Januari-Desember 2017 yaitu sebesar 187,5 kg, Persediaan pengaman (Safety Stock) yang harus selalu tersedia di gudang pada Industri”Menggaka” sebesar 44,5 kg. Titik pemesanan kembali yang harus dilakukan Industri“Menggaka” yaitu sebesar 71,15 kg setiap bulan.

Alicia, 2011. Pengendalian Persediaan Bahan Baku. http://koleksiskripsi.blogspot.com./2011/04/pengendailan-bahan-baku.html. Di Akses pada tanggal 27 Mei 2016
Aryani, L. 2013. Analisis ABC, Economic Order Quantity, System Pengendalian
Persediaan.Bahan Baku Industri Usaha
Kecil menegah Institut Pertanian Bogor.
Volume 4 (1): 4-5.

BPS, 2016, usia Produktif Penduduk Yang Berusia 15 sampai Dengan 64 tahun

Ermayuli, Hanung Ismono, Sri Setyani. 2011. Analisis Teknis dan Finansial Agroindustri Skala Kecil pada Berbagai Proses Pembuatan Kripik Talas di Kabupaten Lampung Barat. Jurnal Teknologi Industri dan Hasil Pertanian Vol.16, No 1 hal 83.

Haming, 2007. Manajemen Produksi Modern. PT. Bumi Aksara, Jakarta
Hartati dan Prana, 2003. Chapter II Tinjauan Pustaka. http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/41491/4/Chapter%20II.pdf. Di akses pada rabu 02 maret 2016.

Heizer,Jay,Banry Rander, 2001. Operations Management Sidh Edition. Prentice Hall. New Jersey

Indrajit, dan Djokopranoto. 2003. Manajemen Persediaan. Penerbit: PT Grasindo, Jakarta.

Riyanto,Bambang. 2001. Dasar-Dasar Pembelanjaan Perusahaan. Edisi 4. BPFE,Yogyakarta
Tarigan, H dan Ariningsih, E 2007. Peluang dan Kendala Pengembangan Agroindustri Sagu di Kabupaten Jayapura Minawati. 2010. Payback Period Analysis. Online. Melalui http://payback period. Blogspot. Com. [15/10/2016]

Wijayanto, Petrus. 2001. Beberapa Kendala EOQ dalam Manajemen Persedian. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol. VII No. 2
Fitriyani, F., Hadayani, H., & Nur Asih, D. (2020). MANAJEMEN PERSEDIAAN BAHAN BAKU KERIPIK TALAS PADA INDUSTRI “MENGGAKA” DI DESA PORAME KECAMATAN KINOVARO KABUPATEN SIGI. AGROTEKBIS : JURNAL ILMU PERTANIAN (e-Journal), 8(3), 511 - 520. Retrieved from http://103.245.72.23/index.php/agrotekbis/article/view/670
Fulltext