DISTRIBUSI VERTIKAL UNSUR HARA FOSFOR (P) PADA LAHAN KELAPA SAWIT DI KECAMATAN BUDONG-BUDONG

Article History

Submited : May 9, 2025
Published : June 12, 2025

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui distribusi vertikal unsur hara fosfor (P) tanah pada lahan kelapa sawit di Kecamatan Budonng-Budong sehingga dapat diketahui  pada kedalaman berapa unsur fosfor (P) banyak terakumulasi dalam tanah. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Budong-Budong, Kabupaten Mamuju Tengah dan analisis sifat kimia tanah akan dilaksanakan di Laboratorium Unit Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Universitas Tadulako. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan September hingga Desember 2021. Analisis data yang digunakan menggunakan metode deskriptif eksploratif yaitu mendeskripsikan masing-masing variabel sifat kimia tanah berdasarkan hasil analisis di laboratorium serta lapangan dan didukung oleh data curah hujan lima tahun terakhir di daerah tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa distribusi fosfor (P) pada Lahan Kelapa Sawit di Kecamatan Budong-Budong memiliki nilai yang berbeda. Nilai tertinggi P-Total secara keseluruhan terlihat pada titik sampel 2 dengan kedalaman 0 cm atau lapisan atas yaitu 48,37 mg/100 g, dan yang terendah terdapat pada titik sampel 3 dengan kedalaman vertikal 60 cm yaitu, 7,61 mg/100 g. Nilai data ke 4 titik sampel pada gambar 4, menunjukkan nilai data yang sangat berbeda, dimana pada titik sampel 2 dan 4 memiliki nilai kadar P-Total tinggi di kedalaman 60 cm. Berbeda halnya pada titik sampel 1 dan 3 yang memiliki nilai kadar P-Total sedang. Nilai P-Tersedia tertinggi secara keseluruhan terlihat pada titik sampel 2 dengan kedalaman 60 cm yaitu 32,93 ppm dan yang terendah terdapat pada titik sampel 1 dengan kedalaman vertikal 60 cm yaitu ,3,36 ppm.

Azmul 2016. Sifat Kimia Tanah pada Berbagai Tipe Penggunaan lahan di Sekitar Taman Nasional Lore Lindu Studi Kasus Desa Toro Kecamatan Kulawi Kabupaten Sigi Sulawesi Tengah. Warta Rimba. Vol. 4 (4) : 24-31.
Bhatti et al. (1998). Soil and fertilizer potassium. In: Soil Fertlity and Fertlizers. Macmilan Publishing Company, New York.p. Vol 2 (6) : 249-291.
Barker, A.V. and D. J. Pilbeam. 2007. Hand Book of Plant Nutrition. CRC Press. New York. 612 p.
Baso M,S,G. Hasanah, U. Dan Monde, A 2014. Viabilitas Sifat Fisika Tanah dan C-organik pada Lahan Hutan dan Perkebunan Kakao (Theobrema cacao L) Di Desa Sejahtera Kecamatan Palolo Kabupaten Sigi. Universitas Tadulako, Palu. e-J. Agrotekbis 2 (6) : 565-572.
Buckman, H.D and Brady, N.C., 1974. The Nature and Properties of Soils. Terjemahan Sugiman, 1982. Ilmu Tanah. Brakata Karya Aksara., Jakarta. Mac Million Co: New York.
Dariah, A. 2007. Bahan Pembenah Tanah: Prospek dan Kendala Pemanfaatannya. Balai Besar Litbang Sumberdaya Lahan Pertanian.Ilmu Tanah Universitas Gadjah Mada.
Hanafiah A, Ali K. 2014. Dasar-Dasar Ilmu Tanah. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Hanafiah, K. A. 2008. Dasar-Dasar Ilmu Tanah.Buku. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta. 358.
Hardjowigeno, S., 1995. Ilmu Tanah. Mediyatama Sarana Perkasa, Jakarta.
Hardjowigeno, S.2016. Ilmu Tanah. Akademika Pressindo. Jakarta. Vol. 1 (2) Hal 59 -92.
Hong, TK. 2008. Principles of Soil Chemistry. 2nd Ed. Marse, Dekker Inc. New York.
Manurung, R. Gunawan, J. Hazriani, R. dan Suharmoko, J. 2015. Pemetaan Status Unsur Hara N, P Dan K Tanah Pada Perkebunan Kelapa Sawit Di Lahan Gambut. Jurusan Tanah Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura. Departemen Riset PT. Peniti Sungai Purun.Jurnal Pedon Tropika Vol. 1 (3) : 89-96.
Munawar, 2011. Kesuburan Tanah dan Nutrisi Tanaman. Cetakan I, PT. IPB Press, Bogor, 240 hal.
Pian, H. 2010. Efek Toksisitas Logam bobot Timbal (pb), Merkuri, kadmium.http://pianhervian.wordpress.com/2 010/12/27/efek-toksisitas-logambobot-timbal-pb-merkuri-hgkadmium-cd.
Safitri, 2020. Pengantar Ilmu Tanah. Penerbit Bineka Cipta. Jakarta.
Sipahutar, A. H., P. Marbun. dan Fauzi.2014. Kajian C-Organik, N Dan P Humitropepts pada Ketinggian Tempat yang Berbeda di Kecamatan Lintong Nihuta. Jurnal Online Agroteknologi. Vol. 2. No 4.
Suciati, 2004. Peranan penting pengelolaan penyerapan karbon dalam tanah. Jurnal Analisis Kebijakan Kehutanan. Vol. 11(2) : 175-1924.
Sulpiadi, 2020. Distribusi Vertikal Unsur Hara Fosfor (P) Tanah pada Tiga Penggunaan Lahan Berbeda Di Desa Toribulu. [Skripsi]. Jurusan Sumberaya Lahan Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako.
Surya, E. S., dan Suyono. 2013. Pengaruh Pengomposan Terhadap Rasio C/N Kotoran Ayam dan Kadar Hara NPK Tersedia serta Kapasitas Tukar Kation Tanah. UNESA journal of chemisty. Vol. 2 (1) : 120-150.
Yudono. 2016. Pengaruh Pengomposan Terhadap Rasio C/N Kotoran Ayam dan Kadar Hara NPK Tersedia serta Kapasitas Tukar Kation Tanah. UNESA journal of chemisty. Vol. 2 (10 : 23-34.
Armanto, A., Pata’dungan, Y., & Khaliq, M. (2025). DISTRIBUSI VERTIKAL UNSUR HARA FOSFOR (P) PADA LAHAN KELAPA SAWIT DI KECAMATAN BUDONG-BUDONG. AGROTEKBIS : JURNAL ILMU PERTANIAN (e-Journal), 13(2), 356-365. https://doi.org/10.22487/agrotekbis.v13i2.2552
Fulltext