PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN SELADA (Lactuca sativa L.) VARIETAS Junction PADA BERBAGAI DOSIS PUPUK NPK
Article History
Submited : July 18, 2024
Published : August 6, 2024
Tanaman selada (Lactuca sativa L.) merupakan sayuran yang mengandung gizi terutama vitamin dan mineral, dapat dikembangkan untuk meningkatkan produksinya. Salah satu usaha untuk meningkatkan produksi adalah melalui pemupukan. Pupuk NPK (16:16:16) dinilai lebih sederhana serta efektif mampu meningkatkan kandungan hara yang dapat diserap langsung oleh tanaman. Pupuk NPK mengandung beberapa senyawa anorganik yaitu unsur hara makro seperti N, P, dan K bagi tanaman. Tujuan penelitian adalah untuk mempelajari/mengetahui pengaruh berbagai dosis pupuk NPK dan salah satu dosis NPK terbaik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman selada varietas junction. Manfaat penelitian adalah sebagai bahan informasi bagi masyarakat, khususnya petani selada. Penelitian dilaksanakan di areal PT. Nina Agro Jaya, Desa Pombewe, Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi. Penelitian berlangsung dari bulan Desember 2022 sampai dengan bulan Februari 2023. Penelitian ini disusun menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) berdasarkan tinggi bibit dengan menggunakan berbagai dosis pupuk NPK yang berbeda yaitu: kontrol/tanpa NPK (P0); 0,25 g/polibag (P1); 0,5 g/polibag (P2); 0,75 g/polibag (P3); 1 g/polibag (P4); 1,25 g/polibag (P5); 1,5 g/polibag (P6); 1,75 g/polibag (P7). Terdapat 8 perlakuan yang diulang sebanyak 3 kali dan masing-masing terdiri dari 3 tanaman, sehingga terdapat 72 unit percobaan. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan analisis sidik ragam dengan uji F 0,05 dan 0,01. Jika menunjukan hasil yang signifikan, maka dilanjutkan dengan Uji Beda Nyata Jujur (BNJ) dengan taraf α = 5%, untuk mengetahui perbedaan pengaruh antar perlakuan. Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa pupuk NPK Mutiara (16:16:16) berpengaruh terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman selada varietas junction. Dosis NPK 1,75 g/polibag memberikan bobot segar lebih tinggi dibanding dosis NPK lainnya. Berdasarkan hasil penelitian maka disarankan dosis NPK perlu ditingkatkan lagi diatas 1,75 g/polibag.
Aziz A. H., M. Y. Surung dan Buraerah. 2006. Produktivitas Tanaman Selada pada Berbagai Dosis Posidan-HT. J Agrisistem. 2(1): 36 ‒ 42.
Badan Pusat Statistik. 2019. Statistik Tanaman Sayuran dan Buah-buahan Semusim Indonesia. Http ://bps.go.id/.website/pdf-publikasi/watermark statistik tanaman sayuran dan buah-buahan semusim di Indonesia.Pdf (diakses:14/07/2022).
Badan Pusat Statistik. 2020. Produksi Tanaman Sayuran Indonesia. https://www.bps.go.id/indicator/55/61/1/produksi-tanaman-sayuran.html. (diakses:17/06/2022).
Elkas, B. D., T. Nurhidayah, dan Nurbaiti. 2017. Pengaruh Pemberian Kompos Jerami Padi Terhadap Pertumbuhan Bibit Tanaman Kakao (Theobroma cacao L.). Jurnal Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Riau. 4(1): 1 ‒ 14.
Hamonangan, R. P., D Afandi, K. E. S. Wiharso, Manik. 2019. Pengaruh Aplikasi Bahan Organik dan Gipsum Terhadap Kemantapan Agregat Tanah pada Pertanaman Kedelai (Glycine max L.) Merr. di Lahan BPTP Tegineneng Lampung Selatan. J. Agrotek Tropika. 7(2): 391 – 396.
Hartono, J. 2006. Penelitian Umur Panen Optimal pada Tembakau Cerutu Besuki Tanam Awal. Jurnal Agrotek Pertanian. Teknologi Pertanian Kehutanan. 14(3) : 668 ‒ 672.
Indrasari, A. dan A. Syukur. 2006. Pengaruh Pemberian Pupuk Kandang dan Unsur Hara Mikro Terhadap Pertumbuhan Tanaman Jagung di Tanah Ultisol. Jurnal Ilmu Tanah dan Lingkungan. 6(2) : 116 ‒ 238.
Laksono, R. A. 2014. Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kubis Bunga Kultivar Orient F1 Akibat Jenis Mulsa dan Dosis Bokashi. Jurnal Agrotek Indonesia. 1(2): 81 – 89.
Lestari R.. I., 2019. Pengaruh Kombinasi Dosis Pupuk N, P, dan K Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Okra Hijau (Abelmoschus esculentees L.) Kultivar Garirar. Jurnal Agrorektan. 5(2) : 25 ‒ 37.
Miharja, N. D. S., S. S. Purnomo, T. Surajana. 2021. Pengaruh Kombinasi Fermentasi Limbah Cair Tahu dan NPK Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Selada (Lactuca sativa L.) Varietas Grand Rapids pada Sistem Vertikultur. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan. 7(8): 101 ‒ 108.
Nang, I. 2014. Kandungan Gizi dan Manfaat Daun Selada. www.nangimam.com/ 2014/03/kandungan-gizi-dan -manfaat-daun-selada (Diakses:20/06/
2022).
Novriani. 2014. Respon Tanaman Selada (Lactuca sativa L.) Terhadap Pemberian Pupuk Organik Cair Asal Sampah Organik Pasar. Jurnal Klorofil. 9(2): 57 ‒ 61.
Nurdin. 2011. Penggunaan Lahan Kering di DAS Limboto Provinsi Gorontalo untuk Pertanian Berkelanjutan. Jurnal Litbang Pertanian. 30(3): 98 – 107.
Nugraha, Y. H. 2019. Pengaruh Jenis Media Tanam Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Cabai Rawit (Capsium frutescens) Varietas Dewata F1 pada Hidroponik Sistem Irigasi Tetes. UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Nuryani, E. Haryono, G. dan Historiawati. 2019. Pengaruh Dosis dan Saat Pemberian Pupuk P Terhadap Hasil Tanaman Buncis (Phaseolus vulgaris L.) Tipe Tegak. Jurnal Ilmu Pertanian Tropika dan sub Tropika. 4(1): 14 ‒17.
Sukmasari, M. Dieni, Z. Zannah, dan U. Dani. 2019. Pengaruh Pemberian Jenis Pupuk Anorganik dan Pupuk Organik untuk Meningkatkan Pertumbuhan dan Hasil Tanaman (Nicotiana tabacum L.) Kultivar Sano. Jurnal Ilmu Pertanian dan Peternakan. 7(3): 70 ‒ 82.
Sutedjo, M. 2008. Pupuk dan Cara Pemupukan. Rinekacipta. Jakarta.
Tanari, Y dan V. Vita. 2017. Pengaruh Naungan dan Berbagai Media Tanam Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Selada (Lactuca sativa L.). Jurnal AgroPet. 14(2): 1693 ‒ 9158.
Yuliarta, B. 2014. Pengaruh Biourine Sapi dan Berbagai Dosis Pupuk NPK Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Selada Krop (Lactuca sativa L). Jurnal Produsi Tanaman. 1(6): 1 ‒ 10.
Yuniarti, A., E. Solihin dan A. T. A. Putri. 2020. Aplikasi Pupuk Organik dan N, P, K Terhadap pH Tanah, P- tersedia, Serapan P, dan Hasil Padi Hitam (Oryza sativa L.) pada Inceptisol. Jurnal Kultivasi 19(1): 1040 ‒ 1046.