ANALISIS KELAYAKAN FINANSIAL USAHA TERNAK KAMBING CV. PRIMA BREED KELURAHAN TONDO KECAMATAN MANTIKULORE KOTA PALU
Article History
Submited : December 24, 2021
Published : December 15, 2021
sampai Bulan Desember 2019. Penentuan responden dilakukan secara sengaja (purpossive). Responden berjumlah 3 orang yaitu pemimpin dan 2 orang karyawan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Kelayakan Finansial Usaha Peternakan Kambing CV. Prima BREED berdasarkan data jumlah investasi, modal kerja, data jumlah produksi, penerimaan pendapatan, hasil analisis kelayakan usaha dan sensitivitas melalui kriteria Net Present Value (NVP) menurun dari nilai NPV pada harga pakan normal sebesar 46.257.388 setelah kenaikan harga nilai paling rendah pada kenaikan pakan 5 persen sebesar 40.528.13. Kenaikan nilai NPV terjadi pada skenario kedua yaitu kenaikan harga pakan dan harga produk sebesar 5 persen dengan nilai NPV sebesar 121.423.052. Profitability Index (PI) menurun dari nilai Profitability Index (PI) pada harga pakan normal sebesar 1,07 nilai paling rendah pada kenaikan pakan 5 persen nilai Profitability Index (PI) sebesar 1,06. Kenaikan nilai Profitability Index (PI) terjadi pada skenario kedua yaitu kenaikan harga pakan dan harga produk sebesar 5 persen dengan nilai Profitability Index (PI) 1,17. Internal Rate of Return (IRR) menurun dari nilai Internal Rate of Return (IRR) pada harga pakan normal sebesar 15,91 persen nilai paling rendah pada kenaikan pakan 5 persen nilai Internal Rate of Return (IRR) sebesar 15,43 persen. Kenaikan nilai Internal Rate of Return (IRR) terjadi pada skenario kedua yaitu kenaikan harga pakan dan harga produk sebesar 5 persen dengan nilai Internal Rate of Return (IRR) 22,18 persen. Net Benefit Cost (Net B/C) menurun dari nilai Net Benefit Cost pada harga pakan normal sebesar 21,1 nilai paling rendah pada kenaikan pakan 5 persen nilai Net Benefit Cost menurun sebesar 2,5. Payback period naik dari nilai payback period pada harga pakan normal sebesar 2 tahun 2,4 bulan setelah kenaikan harga nilai paling tinggi pada kenaikan pakan 5 persen sebesar 2 tahun 2,6 bulan. Penurunan nilai payback period terjadi pada skenario kedua yaitu kenaikan harga pakan dan harga produk sebesar 5 persen dengan nilai payback period sebesar 1 tahun 11,7 bulan.
Erlina. 2006. Analisis Perancangan Agroindustri Berbasis Karet. J. Bisnis dan Manajemen. Vol. 3 (1): 73-92.
Hoddi, A. H., Rombe, M.B., dan Fahrul. 2011. Analisis Peternakan Sapi Potong Di Kecamatan Tanete Riau, Kabupaten Barru. J. Agribisnis. Vol. X (3): 98-108.
Ibrahim, Yacob. 2009. Studi Kelayakan Bisnis. Edisi Revisi. Rinaka Cipta. Jakarta.
Johan, S.. 2011. Studi Kelayakan Pengembangan Bisnis. Graha Ilmu. Yogyakarta.
Kasmir dan Jakfar. 2003. Studi Kelayakan Bisnis. Prenada Media Group. Jakarta.
Kuswati, S.T. 2013. Katalog dalam Terbitan (KDT) Aribisnis Kambing. Universitas Brawijaya Press (UB Press). Malang.
Kusmadi. 2007. Analisis Keekonomian Proyek. Andi Offset. Yogyakarta.
Lihan, Irham dan Yogi. 2009. Studi Kelayakan Bisnis. Poliyama Widya Pustaka. Jakarta.
Mariyah. 2010. Analisis Finansial Budidaya Ayam Petelur Di kalimantan Timur. EPP. Vol. 7 (2): 6-13. 2010.
Minawati. 2010. Peyback Period Analisysis, [http://payback period. Blogspot. Com], Diakses pada Tanggal 27 Juni 2019.
Muhammad, Hadayani, dan Laapo. 2017. Analisis Kelayakan Finansial Usaha Peternakan Ayam Petelur pada CV. Taufik Nur Di Kota Palu. J. Agroland. Vol. 24 (1): 18-26.
Siswoyo, H. 2013. Analisis Kelembagaan dan Peranannya Terhadap Pendapatan Peternak di Kelompok Tani Simpay Tampomas Kabupaten Sumedang Provinsi Jawa Barat. Vol. 1(3): 172-178. Departemen Ilmu Produksi dan Teknologi Peternakan Fakultas Peternakan IPB.
Suratyah, K. 2009. Ilmu Usaha Tani. Jakarta. Penebar Swadaya.
Sudong, Y., dan Tiong, R.L.K. 2002. NVP-at Risk Method in Infrastructure Project Investment Evaluation. Journal of Construction Engineering and Management. Vol. 126 (3): 227-233.
Sutawi. 2007. Aribisnis Peternakan. Kapita Selekta. Universitas Muhammadiyah Malang Press. Malang.